Akhirnya, kegembiraan itu kembali datang menyapa kita. Kesedihan yang dulu pernah dirasa, takut akan ditinggal olehnya, rindu ingin bertemu kembali di tahun berikutnya. Dan inilah tahun yang dirindukan itu, bulan yang dirindukan itu, yang malam-malamnya penuh dengan kesejukan hati, siangnya penuh dengan perjuangan keimanan….yah itulah Ramadhan..Akhirnya kit berjumpa kembali menatap mentari pagi di bulan Rmadhan. Do’a kecil yang terlintas dalam diri ini menyejukan qalbu, merasa Ramdhan menjadi saudara kita yang telah lama pergi…
Duh…Rabb. Engkau berikan nikmat-Mu pada hamba yang berlumur dosa, namun balasan dari ahli maksiat ini teramat indah dari-Mu. Hamba malu Ya Rabb malu meminta, malu menatap-Mu, malu akan cintamu….
August 30, 2008/19:09
Sumur Pecung Baru-Serang
0 komentar:
Post a Comment