Orang kreatif adalah orang yang selalu menjadi solusi bagi setiap permasalahan. Kreativitasnya menjadi cahaya bagi setiap orang, menjadi permata indah yang berkilauan di tengah sinar hitam, menjadi tetesan air di tengah gurun sahara yang gersang. Dibutuhkan dalam setiap hal, digunakan dalam setiap cara, dimanfaatkan untuk memberikan manfaat kepada orang lain, maka jadilah Sang kreatif.
Kreatif membuat orang lain berbahagia dalam kesediahan, kreatif membuat orang lain nyaman di tengah pergulatan, kreatif membuat orang bisa menerima pendapat orang lain, kreatif memberikan nasehat kepada orang lain tanpa menyinggung dirinya, kreatif menyampaikan ilmu kepada orang lain, kreatif memberikan keterampilan kepada orang lain, kreatif dalam belajar, kreatif dalam beramal, kreatif dalam bekerja, kreatif dalam waktu, kreatif dalam usaha, kreatif dalam berkata, kreatif dalam bertindak, kreatif untuk jujur, kreatif dalam sabar, kreatif dalam istiqomah, kreatif dalam segala hal.
Kita membutuhkan segala potensi diri kita untuk menjadi kreatif. Mengerahkan segala tenaga, pikiran dan seluruh potensi besar dalam diri kita. Dalam diri kita ini tersimpan kedahsyatan energi ilmu yang tak pernah habis dan tidak bisa terukur, karena ukurannya adalah diri kita sendiri. Kalau kita mau mengukur kedahsyatan tersebut, maka kita harus bergerak dan harus memulai dari sekarang.
Begitulah sang kreatif yang saat ini sedang dibutuhkan di setiap sudut, di setiap posisi dan di setiap sisi dari kehidupan ini. Dalam setiap langkah kita, maka harus lahir kreativitas, setiap dari nafas kita, harus melahirkan kreativitas. Jangan sia-siakan waktu berjalan begitu saja tanpa lahir ide dan kreativitas kita. Sangat sayang diri ini yang diciptakan oleh Allah dalam bentuk yang terbaik dan penuh kreativitas, namun kita sendiri tidak dapat memanfaatkan kreativitas yang telah Allah ciptakan. Diciptakannya setiap bentuk dalam tubuh kita itu penuh dengan kreativitas, penuh dengan inovasi yang maha hebat yang kita tidak pernah kita pikirkan sebelumnya. Bagaimana seorang ilmuwan dari barat saat ini telah meniru kreativitas sang Maha Kreatif lewat pembuatan menara Eiffel di Paris Perancis. Struktur bangunanya dibuat sama dengan struktur tulang dalam pada diri manusia, maka begitu kuatnya menara Eiffel dengan rancangan yang dahsyat meniru penciptaan manusia. Namun, manusia terbatas kreativitasnya dari kreativitas Allah. Allah menciptakan, sementara manusia hanya bisa membuat.
Kalau menciptakan, maka terbebas dari unsur meniru dan merubah. Namun, kalau membuat bisa jadi ada unsur meniru dan merubah atau merombaknya kembali. Lagi-lagi kita kembali kepada dari keterbatasan kita sebagai manusia biasa yang tidak bisa dan biasa menyaingi ke-Maha Besar-an Allah SWT.
“Orang kreatif adalah orang yang selalu menjadi solusi bagi setiap permasalahan. Kreativitasnya menjadi cahaya bagi setiap orang, menjadi permata indah yang berkilauan di tengah sinar hitam, menjadi tetesan air di tengah gurun sahara yang gersang”
0 komentar:
Post a Comment